1. Petugas Liturgi Minggu Depan, tanggal 1 November 2009:
a. Koor : Lingkungan Maria Karangbangun 1
b. Prodiakon : FX. Harsono, W. Sunarno, R. Sugiyanto
c. Lektor : L. Tri Haryati, Theresia Suyati, Y. Wahyu Nugroho
d. Misa menggunakan bahasa jawa.
2. Jadwal Misa Minggu ini:
a. Senin, 26 Okt
Pkl 06.00 WIB → Misa di Bruderan Budi Mulia
Pkl 16.00 WIB → Misa di Lingkungan Robertus Jumapolo
b. Misa Harian di Gereja Paroki berjalan seperti biasa.
c. Selasa, 27 Okt
Pkl 16.00 WIB → Misa Lingkungan Philipus Tengklik 5
d. Kamis, 29 Okt
Pkl 19.00 WIB → Misa Lingkungan Petrus Tengklik 1
e. Jumat, 30 Okt
Pkl 19.00 WIB → Misa Penutupan Bulan Rosario di Gua Maria Bunda
Pemersatu.
Misa Lingkungan Bartholomeus Tengklik 3 ditiadakan, karena bersamaan dengan Misa Penutupan Bulan Rosario.
3. Baptisan Bayi Bulan November, akan dilaksanakan pada tanggal 1 November. Bagi Bpk/Ibu yang akan membaptiskan putra-putrinya, untuk segera mendaftarkan diri ke sekretariat Paroki.
4. Diberitahukan kepada mereka yang telah mengikuti Les Organ bersama Fr. Wicaksono dan yang ingin mengikuti les organ, diharapkan kedatangannya pada:
Hari/tanggal : Minggu/25 Oktober 2009
Pukul : 08.30 WIB
Tempat : Ruang Yohanes Pembaptis Gereja Jumapolo
Peserta diwajibkan untuk hadir, karena pendaftaran akan ditutup pada Minggu ini dan sangat diharapkan masing-masing lingkungan ada yang mengikuti latihan bersama ini.
5. Komisi Liturgi Keuskupan Agung Semarang bekerja sama dengan penerbit percetakan Kanisius Yogyakarta menyelenggarakan seminar tata liturgy Perkawinan dan peluncuran buku Berkatilah Kami Tuhan yang berisi lagu-lagu perkawinan pada Minggu, 1 November 2009 pukul 09.30-13.00. Umat yang berminat baik anggota kor maupun calon pengantin dapat mengikutinya. Ada penampilan nyanyian perkawinan dari pembukaan sampai penutup yang dinyanyikan oleh suara emas “Mlenuk Voice”. Informasi selengkapnya dapat dilihat di papan pengumuman gereja paroki.
6. Akan diadakan Temu Raya Orang Muda Katolik Kevikepan Surakarta pada hari Minggu, 1 Nopember 2009 di Taman Budaya Jawa Tengah Surakarta. Dengan tema “Orang Muda Katolik menyamakan langkah menyatukan arah”. Bagi Orang Muda Katolik yang berminat dapat menghubungi Frater Yohanes Wicaksono.
skip to main |
skip to sidebar
Depan Pasar Kota Jumapolo, Karanganyar, Surakarta 57783 Telp. 0271 7060367
 |
Kisah Hidup Sang Pelindung
SANTO STEPHANUS MARTIR PERTAMA
Hari ini tidak sama dengan hari kemarin. Sukacita dan kegembiraan hari kemarin karena Kelahiran Yesus Kristus, seolah sirna seketika dengan tragedi iman Pembunuhan Diakon Stefanus yang dirayakan Gereja hari ini.
Satu-satunya sumber informasi terpercaya tentang Stephanus adalah Kisah Para Rasul bab 6 dan 7. Di dalamnya Stephanus ditampilkan sebagai orang beriman yang kokoh dan penuh Roh Kudus dan salah satu orang yang diangkat oleh Keduabelasan untuk memangku jabatan diakon dan pelayan meja, barangkali sebagai pengurus rumah tangga jemaat. Ia, seorang Kristen Yahudi yang tinggal di Yerusalem dan bisa berbahasa Yunani. Ia pandai berpolemik dan sangat radikal dalam pandangannya mengenai tradisi-tradisi dan lembaga-lembaga Yahudi. Ketika berada di hadapan Sanherdin, ia dengan tegas membantah semua tuduhan kaum Farisi dan membela karya misionernya di antara orang-orang Yahudi. Pembelaannya diperkuat dengan mengutip kata-kata Kitab Suci yang melukiskan kebaikan hati Yahweh kepada
Senjata utama untuk melawan musuhnya ialah cintanya akan Tuhan. Cinta itu demikian kuat, mendorongnya untuk bersaksi tentang Kristus meskipun ia harus menghadapi perlawanan yang kejam dari musuh-musuhnya. Bahkan sampai saat terakhir hidupnya di dalam penderitaan sekian hebatnya, ia masih sanggup mengeluarkan kata-kata pengampunan ini: ”Tuhan, janganlah dosa ini Engkau tanggungkan kepada mereka itu.”
Laporan tentang pembunuhan Stephanus itu menyatakan bahwa Saulus (yang kemudian menjadi Paulus, Rasul bangsa kafir) hadir di
0 komentar:
Posting Komentar
Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, itulah yang berkenan kepada-Mu. (Luk 10:21)